Rabu, 23 Juli 2008

What can I do for you?


Hari itu Aku melihatNya sedang duduk termenung di kursi kesayanganNya. WajahNya muram, seolah-olah sedang memikirkan suatu masalah dan belum menemukan jalan keluarnya.
Aku menghampiriNya... Kutepuk pundakNya... Ia menoleh kepadaKu. Aku duduk dekat di kakiNya, kuletakkan tanganKu di pangkuanNya. Ia memandangKu dengan tatapan mataNya yang lembut, perlahan Ia tersenyum kepadaKu. Senyum itu... Aku tahu, senyum itu bukan senyum bahagia. Ia sedih, Aku yakin!

"Bapa, apa yang membuatMu sedih?", tanyaKu kepadaNya. Ia memalingkan wajahNya, memandang ke arah yang lain dan..."AnakKu, Kau lihat umat ciptaanKu... yang Kuciptakan serupa dengan gambar Kita... hatinya telah berpaling dariKu. Mereka telah tertipu oleh iblis. Mereka telah jatuh sangat dalam di dalam dosa. Dan... Aku ingin mereka kembali kepadaKu..." Kurasakan air mataNya menetes di tanganKu. HatiKu hancur...

"Bapa, adakah cara untuk membawa umatMu kembali padaMu?", tanyaKu sekali lagi. "Hanya dengan darah yang kudus dan tak bercela saja. Yang mampu membasuh dosa semua umatKu sehingga tak ada lagi penghalang bagi mereka untuk datang kembali kepadaKu.", jawabNya.

Dan disinilah Aku... di kayu salib ini... Aku curahkan darahKu untuk membasuh umat kesayangan BapaKu. Supaya Aku dapat melihat senyum bahagia itu kembali terukir di bibirNya.

"...Cinta kuat seperti maut..." (Kidung Agung 8:6)

Terimakasih Tuhan karena telah mengasihi kami.

Kamis, 03 Juli 2008

Kisah dibalik lagu "Sentuh Hatiku"

Mungkin banyak yang dengar lagu sentuh hatiku, yang dinyanyikan oleh Maria Shandy. Akan tetapi dibalik lagu itu ternyata ada sebuah kisah yang luar biasa. Pencipta lagu ini adalah seorang anak Tuhan, kisah didalam lagu itu adalah milik teman sekolahnya. Temannya itu diperkosa oleh ayahnya sendiri dan menjadi gila, sehingga harus dipasung (dirantai) dirumahnya. Ia suka datang dan mendoakan anak itu sambil sesekali menulis lirik lagu.. waktu pun berlalu.. Diapun pindah kota dan mulai sibuk dengan kegiatannya sendiri.
Suatu ketika anak perempuan itu menelpon dia. Tentu saja kaget bukan main, karena anak itu kan gila. Dipasung pula? kok sekarang bisa lepas? telp pula? Akhirnya anak perempuan itu cerita, suatu hari entah karena karat atau bagaimana rantainya lepas. Satu hal yang langsung dia ingat, dia mau bunuh bapaknya!

Tetapi saat dia bangun, ia melihat Tuhan Yesus dengan jubah putihnya, berkata :“Kamu harus maafin papa kamu. Tetapi anak itu tidak bisa dan dia terus menangis, memukul, dan berteriak.. Sampai akhirnya Tuhan memeluk dia dan berkata : “Aku mengasihimu” Walaupun bergumul akhirnya anak itupun memaafkan papanya, mereka sekeluarga menangis dan boleh kembali hidup normal.

Dari situlah lagu sentuh hatiku ditulis, betapa ku mencintai segala yang telah terjadi, tak pernah sendiri, selalu menyertai... betapa kumenyadari didalam hidupku ini.. kau selalu memberi rancangan terbaik oleh karena kasih... Bapa sentuh hatiku, ubah hidupku, menjadi yang baru
Ajarku mengerti sebuah kasih yang selalu memberi...
KasihMu ya Tuhan tak pernah berhenti...

Kisah diatas sungguh-sungguh terjadi, semoga bisa menginspirasi kita agar bisa merasakan kasih Tuhan yang luar biasa.. ^^

bluebelldiary.wordpress.com

Rabu, 02 Juli 2008

Misteri Warna di Alkitab


Semua yang di Alkitab itu punya arti tersendiri, mulai dari nama, angka sampe warna. Jadi bukan suatu kebetulan kali misalnya Tuhan nyuruh Musa pake warna tertentu buat bikin kemah suci, ato kalo ada beberapa warna muncul di Alkitab. Yuk, kita sama-sama liat warna apa saja yang ada di Alkitab dan apa artinya?
Merah
Merah berani. Bukan-bukan, itu sih kata orang Indonesia. Kalo di Alkitab merah itu ngelambangin penebusan. Kenapa penebusan? Coba baca lagi di Alkitab, dari zamannya Perjanjian Lama sampe Perjanjian Baru, tiap kali asa orang yang mau minta penebusan dari dosa, mesti ada binatang yang dikorbankan. Artinya mesti ada darah yang dikorbankan dan darah itu warnanya... merah! Jadi nggak heran kalo merah itu di Alkitab identik sama yang namanya penebusan.
Ungu
Ungu bukan warna jomblo ya... ungu di Alkitab itu lambangin kebangsawanan. Di Alkitab warna ungu itu cuma boleh dipake sama orang yang punya kedudukan tinggi ato bangsawan. Contohnya aja kayak Mordekhai waktu diangkat jadi warga kehormatan, dia pake jubah warna ungu (Ester 8:15). Di kemah suci warna ungu juga dominan, soalnya Tuhan kita itu 'kan bangsawan segala bangsawan jadi Dia layak dong pake jubah ungu kehormatan itu.
Tembaga
Tembaga itu bukan logam asli, tapi logam campuran. Karena sifatnya yang campuran logam itu, warna tembaga dipake buat lambangin sesuatu yang nggak kudus ato dosa. Inget aja gimana pas orang Israel mengeluh dan Musa bikin ular tembaga. Warna tembaga juga bisa dipake buat lambangin kekuatan manusia yang harus dikalahin sama Tuhan, coba bandingin sama baju zirah tembaga yang dipake sama Goliath yang akhirnya harus kalah sama Daud (1 Samuel 17:4-6).
Biru
Kata orang warna biru itu kalem, nggak meledak-ledak. Tapi di Alkitab warna biru itu muncul di kemah suci. Di Alkitab bahasa Indonesia warna biru emang nggak muncul, karena diterjemahin jadi ungu tua, tapi kalo di Alkitab bahasa Inggris, warna biru disebutin, kayak di Keluaran 25:31,36, Haruslah kaubuat tabir dari kain ungu tua (biru-bhs Inggris), dan kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus yang dipintal benangnya; haruslah dibuat dengan ada kerubnya, buatan ahli tenun... juga haruslah kaubuat tirai untuk pintu kemah itu dari kain ungu tua (biru-bhs Inggris), kain ungu muda, kain kirmizi dan lenan halus yang dipintal benangnya: tenunan yang berwarna-warna. Nah, karena biru munculnya di kemah suci, makanya warna biru itu identik sama kemuliaan Tuhan.
Emas
Di Alkitab, warna emas itu identik sama Tuhan. Liat aja gimana kemah suci Musa itu penuh sama emas, mulai dari hiasanya, tiang-tiangnya sampe Tabut Perjanjian. Semua dibuat dari emas. Malah ada salah satu buku yang bilang kalo kemah suci Musa itu kayak rumah emas di tengah padang gurun. Terus inget juga gimana bait suci Salomo yang dibuatnya dari emas, luar dalam. Terus dalam penglihatan Yohanes tentang Surga, kita liat kalo di surga jalannya aja dari emas. So, nggak heran kalo warna emas di Alkitab itu ngelambangin kemuliaan Tuhan.
Putih
Kalo warna putih di bendera kita artinya suci, di Alkitab juga sama. Putih artunya suci. Hampir di semua ayat yang nyebutin kata putih, biasanya selalu ada hubungannya sama kekudusan ato kesucian. Contoh aja di Mazmur 51:7 , Bersihkanlah aku dari pada dosaku dengan hisop, maka aku menjadi tahir, basuhlah aku, maka aku menjadi lebih putih dari salju!
Ato di Wahyu 19-:8, Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih! (Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.)
Hitam
Dimana-mana warna hitam itu biasanya dipake buat lambangin sesuatu yang gelap, suram, negatif. Di Alkitab juga sama. Warna hitam di Alkitab lambangin kesedihan, hukuman, kematian. Contohnya ada di Ratapan 4:8
Pemimpin-pemimpin lebih bersih dari salju dan lebih putih dari susu, tubuh mereka lebih merah dari pada merjan, seperti batu nilam rupa mereka. Sekarang rupa mereka lebih hitam dari pada jelaga, mereka tidak dikenal di jalan-jalan, kulit mereka berkerut pada tulang-tulangnya, mengering seperti kayu.
So, jangan salah, nggak ada yang kebetulan di Alkitab. Semua ada artinya, biar cuma hal-hal kecil sekalipun.
(disadur dari : GFresh)